Wednesday 24 October 2012

KIMIA ATMOSFER


Komposisi  Atmosfer (Pengantar)

Kimia Atmosfer adalah…
-          Ilmu àfaktor pengontrol à jumlah dan jenis bahan kimia penyusun atmosfer
-          Atmosfer dan bahan kimia yang ada di dalamnya àhal yang sama dan merupakan satu kesatuan
-          Fluida à terdiri dari gabungan atom dan molekul à saling berinteraksi
-          Menghasilkan à fenomena penting à terjadi pada skala lokal, regional dan global à dengan rentang skala waktu yang lebar dari detik hingga tahun

 

Tujuan dari Kimia Atmosfer…
Membangun pemahaman mendalam mengenai proses kimia dan fisis yang mengontrol distribusi komponen atmosfer baik secara jumlah maupun sebaran spasial dan temporal


Karena…
-          Atmosfer à peranan penting dalam keseimbangan energi bumi.
-          Melindungi dan mempertahankan à kehidupan yang ada di dalamnya
-          Melingkupi à daratan, samudera, dari ekuator hingga kutub
-          Dapat diubah karena à aktivitas manusia

Komposisi Atmosfer…

Gas      ~96%volume
–Udara kering
   99.9% Gas utama 0.01% Gas penyerta (permanen , tidak permanen)
–Udara Lembab
  •di daerah Subtropika 0% -3%
  •Di daerah Tropika 4% volume / 3% berat
  •Konsentrasi berubah dgn adanya kondensasi dan penguapan
  •Media transfer energi dlm siklus hidrologi
Cairan
–Proses kondensasi uap air (awan&hujan) siklus hidrologi
–Terdapat pada lapisan terbawah atmosfer (troposfer)
Padatan
–Partikel halus yg terangkat dari permukaan (aerosol)
•Debu 20%
•Kristal garam 40%
•Abu 10%
•Asap 5%
•Mikro organisme 2.5%

Mixing Ratio
Mixing Ratio Cx dari X gas (ekuivalen dari fraksi mol) à sebagai jumlah mol per mol X udara.
CX = mol X / ∑ mol udara atau CX = volume X / ∑ volume udara
Densitas
Dalam hal yang sama jumlah molekul dan massa à Misal bentuk 1 memakan lebih banyak ruang dan bentuk 2 memakan sedikit ruang maka bentuk 2 lebih padat daripada bentuk 1 à
Densitas = (massa / volume)
Nomor Density (Konsentrasi)
• Kepadatan Jumlah nx dari X gas àsebagai jumlah molekul X per satuan volume udara
• Satuan molekul cm-3 (jumlah molekul X per cm3 udara)
NX = Molecules of X / Unit Volume of air

Manfaat Nomor Density
Menghitung Kecepatan Reaksi Fase Gas
-          Reaksi fase gas biasa dinyatakan dengan
X + Y àP + Q

-          Kecepatan rekasi standard dituliskan
d/dT . [X] = - k [X][Y]

k = konstanta kecepatan,
konsentrasi [X] dan [Y] harus dinyatakan dalam number density

Hubungan Number Density dan Mixing Ratio
-          Nomor Density Udara na (molekul udara per cm3udara) nX= Cxa
-           Volume atmosfer V pada tekanan P dan temperatur T yang mengandung N mol gas àPersamaan Gas Ideal àPV = N R T dengan R konstanta gas = 8.31 J mol-1 K-1
-          Nomor Density udara jika dihubungkan dengan N dan V àna= AvN/V dengan Av bilangan Avogadro = 6.022x1023 molecules mol-1
na = AVP/RT              dan                  nx = AVP/RT . CX

 --AF'11--

No comments:

Post a Comment

Untuk kemajuan blog ini, kami akan sangat berterima kasih jika anda memberikan komentar

Kategori Post

Aircraft (1) akselerograf terbaru amg (1) aktivitas pengamatan (2) aktivitas pengamatan awan (1) AMG (2) AMG 2011/2012 (1) angin (1) angkatan 2009 (1) Astronomi (1) awan (1) awan konvektif (2) badai guntur (1) badai matahari (1) Base Cloud (1) Bayong Tjasyono (1) Berita Synop Awan (1) bhakti sosial (1) BMKG (1) Boing Boing (1) Bulan kedua (1) catasthrophists vs. uniformists (1) cerpen (1) continous rain (1) cuaca (6) curah hujan (1) Dharma Wanita Persatuan BMKG (1) down draft (1) drizzle (1) Dunia (1) Ekinoks (1) Elektrometeor (1) endapan (1) endapan beku (1) english corner (2) fenomena cuaca (1) fisika atmosfer (1) fixists vs mobilists (1) fog (1) Fotometeor (1) free download (1) freezing drizzle (1) Funnel Cloud (1) Geokontroversi (1) Geologi (2) gerak semu matahari (1) Gerak Udara (1) GPS (2) gumpalan es (1) gusty (1) Hail (1) hari kulminasi matahari (1) hari ozon (1) Hari Tanpa Bayangan (1) haze (1) High Cloud (1) hujan (2) humor (1) hydrometeor (2) idiom (1) ikan salmon (1) iklim (1) Info Iptek AMG (6) Info Iptek Dunia (8) info lomba (3) Info meteorologi (5) Inspirasi (1) intensitas thunderstorm (1) intermitten rain (1) Iptek Amg Online (5) iptek dan jurnalistik (2) jaringan observasi sinoptik (1) jenis hujan (1) jenis thunderstorm (1) Kasubbag Administrasi Akademik dan Ketarunaan (1) keadaan cuaca (1) keadaan tanah (1) kelembaban udara (1) kimia (1) kimia atmosfer (1) kisah penempatan (1) kura-kura (1) LAPAN (4) laut (1) lingkup pengamatan (1) lokasi thunderstorm (1) Low Cloud (1) Ltometeor (1) Massa Udara (1) medan magnet (1) Medium Cloud (1) mengenal lebih dekat (1) meteorologi (12) meteorological observation network (1) mist (1) mop papua (1) motivation story (1) neptunists vs. plutonists (1) observasi cuaca (1) observasi sinoptik meteorologi (7) observasi synop dekat permukaan (1) observasi synop jauh dari permukaan (1) observasi synop permukaan (1) ospek (1) ospek dan madabintal (1) Output Pengamatan Awan (1) ozon (1) past weather (1) pelangi (1) pembentukan thunderstorm (1) Peneliti Pusat Pemanfaatan Sains Atmosfer dan Iklim (4) Penempatan Tugas (1) pengabdian (1) pengalaman (1) Pengamatan awan (2) Pengamatan cuaca (3) pengamatan observasi sinoptik (3) pengamatan sinopik (2) pengamatan synop (1) Pengertian awan (1) pengertian pengamatan (1) pengertian thunderstorm (1) penguapan (1) Pengumuman (1) penyematan (1) penyinaran matahari (1) peristiwa alam (1) Pertumbuhan Awan (1) peta magnetik (1) prec in sight (1) present weather (1) Profil (6) profil taruna (1) puisi (1) radiasi matahari (1) rain (1) reaksi kimia (1) Sains (1) sains atmosfer dan iklim (4) Satelit (1) satelit temporer (3) sekilas kampus (1) semangat (1) sensor magnet (2) Ship (1) shower rain (1) skala beaufort (1) smoke (1) Squall (1) stasiun pengamatan meteorologi (1) story (1) Suhu Awan (1) suhu udara (1) Surface (1) Taruna AMG (1) tekanan udara (1) thunderstorm (1) tornado (1) Troposfer (1) tugas akhir (1) tugas observer (1) turbulence (1) unsur cuaca (1) unsur-unsur meteorologi (1) violent (1) visibility (1) waktu pengamatan sinoptik (1) water spout (1) weather (2) wind shear (1) WMO (2) Wujud awan (1) young Earth vs. old Earth (1)